Hotman Paris Menyatakan, Fitnah Bansos untuk Pemilu |
Tim Hukum yang tergabung dengan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, yaitu Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, melontarkan pernyataan bahwa tuduhan tentang kenaikan anggaran bantuan sosial atau bansos yang diduga digunakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah fitnah.
Pada saat sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) atau sengketa hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Hotman Paris menyampaikan pernyataan ini kepada wartawan, pada hari Kamis (5/4/2024). Menurut pendapat Hotman, fakta bahwa empat menteri Jokowi menghadiri sidang PHPU menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara program bantuan sosial dan kemenangan Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden tahun 2024.
"Hadirnya empat menteri semakin membuktikan bahwa pernyataan Menteri Keuangan tentang anggaran APBN yang begitu besar sudah ada sejak jauh sebelum Prabowo-Gibran mencalonkan diri," ungkap Hotman. Selain itu, Menurut pernyataannya, Mensos Tri Rismaharini menyatakan bahwa dalam sidang tidak terjadi peningkatan anggaran bantuan sosial pada tahun 2023-2024. "Sebenarnya yang mengalami kenaikan adalah bantuan sosial seperti perlindungan minyak dan pupuk, serta BPJS yang semuanya tidak dalam bentuk tunai," kata Hotman.
Karena itu, Hotman memandang klaim bahwa anggaran bansos ditingkatkan untuk mendukung kemenangan Prabowo-Gibran sebagai tidak akurat. Karenannya, bisa disimpulkan bahwa tuduhan tentang penggunaan kenaikan bantuan sosial oleh Jokowi untuk membeli suara dalam Pemilu adalah tidak benar, dan hanya merupakan propaganda yang tak berdasar. Empat menteri Jokowi hadir dalam sidang PHPU Pilpres 2024 yang berlangsung di MK.
Mereka diminta memberikan penjelasan mengenai dugaan penggunaan bantuan sosial untuk tujuan memenangkan Prabowo-Gibran. Empat pejabat tersebut adalah Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yaitu Muhadjir Effendy, serta Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto. Lalu, Menkeu Sri Mulyani serta Mensos Rismaharini juga hadir.