 |
| Kebakaran Hutan di Spanyol Timur,180 Orang di Evakuasi |
Menurut pejabat, kebakaran hutan yang bermula saat suhu sangat tinggi telah membakar lebih dari 500 hektar atau setara dengan 1.235 hektar lahan di wilayah timur Spanyol. Akibatnya, sebanyak 180 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka. Hal ini terjadi pada hari Senin, 15 April 2024.
Pada hari Minggu di wilayah Valencia, dekat Tarbena, terjadi kebakaran ketika suhu mencapai 30 °C atau setara dengan 86 °F, yang merupakan suhu yang sangat tinggi pada saat ini. Keadaan cuaca yang panas, angin yang kuat, dan tingkat kelembapan yang rendah telah mengakibatkan munculnya kebakaran yang kemungkinan disebabkan oleh praktik pembakaran lahan pertanian, menurut informasi yang dilaporkan oleh media.
Menurut akun Twitter resmi layanan darurat di wilayah tersebut, yang mengalami malam yang sulit bagi petugas pemadam kebakaran, menginformasikan bahwa api yang masih menyala dan belum padam.
Dalam kejadian ini, lebih dari 500 hektar atau setara dengan 1.235 hektar lahan telah terbakar habis oleh kobaran api. Menurut perwakilan pemerintah pusat di Valencia, Pilar Bernabe, sekitar 180 individu telah berhasil dievakuasi dari dua daerah yang paling terdampak.
Delapan unit udara bersama-sama dengan petugas pemadam kebakaran dan pasukan dari unit darurat militer `UME` dipanggil untuk membantu memadamkan kebakaran yang meluas. Menurut AEMET, layanan cuaca nasional, lebih dari 65 wilayah di seluruh Spanyol mengalami suhu di atas 30° Celsius pada Sabtu 13 April 2024.
Tempat-tempat seperti Pyrenees, Galicia, dan wilayah Castilla y Leon di utara Spanyol juga terkena dampak peningkatan suhu tersebut. Tarbena terletak tidak jauh dari resor pantai Benidorm, sekitar 20 kilometer atau 12 mil. Menurut laporan dari Sistem Informasi Kebakaran Hutan Eropa `EFFIS`, pada tahun 2022 terjadi sekitar 500 kebakaran hutan di Spanyol yang mengakibatkan kerusakan lebih dari 300.000 hektar lahan. Hal ini menjadi rekor tertinggi di Eropa.