Pembuktian Pihak Terkait Perselisihan Pilpres 2024 |
MK juga memanggil empat menteri pada hari Jumat (5/4) untuk menjadi saksi dalam sidang. Keempat menteri tersebut adalah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhadjir Effendi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini. Keempat menteri tersebut dipilih berdasarkan pertimbangan dari mahkamah dan bukan sebagai respons atas permintaan dari pihak penuntut.
Menurut Hakim Enny, sidang pemeriksaan empat menteri adalah sesi terakhir dalam proses pembuktian. Dia mengatakan bahwa mahkamah berikutnya memberikan peluang bagi peserta sengketa untuk menyampaikan kesimpulannya. Kata-katanya adalah "Dia mengatakan bahwa para pihak dapat mengungkapkan kesimpulan sesuai dengan pemahaman mereka terhadap seluruh proses yang terjadi di sana." Ia menyampaikan bahwa batas waktu untuk menyampaikan kesimpulan adalah paling lambat tanggal Selasa (16/4) ke Mahkamah Konstitusi.
Ringkasnya, kesimpulan tersebut akan dikomunikasikan ke panitera. Mari kita menunggu hingga tanggal 16 agar kita dapat bertemu kembali. Rupanya, mahkamah tidak mengadakan hari libur. Sebentar tadi diberikan izin dengan sedikit pengecualian. Dalam waktu 48 jam. Awalnya tidak ada. Dia menjelaskan bahwa hanya satu hari saja. "Akan tetapi, dikarenakan ada masukan, kita harus mengikuti aliran yang ada sehingga menyimpan aliran tersebut selama dua hari meskipun saya kembali masuk seperti biasanya," lanjut Enny.
Menurut Enny, kesaksian empat menteri dalam sidang pada hari Jumat (5/4) sudah mencukupi. Dia tidak berencana untuk mengundang saksi lain untuk persidangan yang menyangkut perselisihan pemilihan presiden. Telah selesailah (permintaan keterangan). Telah selesai, telah dipertimbangkan dan sudah memenuhi syarat cepat karena memang proses persidangan yang cepat, tidak mungkin kita melibatkan begitu banyak pihak, kecuali jika sidang berhubungan dengan Undang-undang Dasar yang berbeda," ungkapnya.