 |
| Sulsel Ekspor 27 Komoditas ke 23 Negara Dengan Nilai Tembus Rp1,08 Triliun |
Disperindag Sulsel yang merupakan bagian dari Pemprov Sulsel telah mengadakan acara Sulsel Go Export di mana mereka akan mengirimkan 27 jenis komoditas ke 23 negara untuk tujuan ekspor. Terdapat sejumlah 138.734 ton produk yang diekspor, dengan nilai ekspor sebesar $67,08 juta atau setara dengan Rp1,08 triliun.
Pelaksana harian (Plh) Kepala Disperindag Sulsel, Since Erna Lamba, mengatakan bahwa pelaksanaan pelepasan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para pengusaha ekspor Sulsel dan Kawasan Timur Indonesia (KTI). Dia mengatakan bahwa ada 55 pelaku usaha ekspor yang ikut serta dalam pelepasan.
Jenis produk yang diekspor meliputi arang tempurung kelapa, biji kakao, biji kopi, buah pala, carragenan, cengkeh, damar, dedak gandum, gurita, ikan olahan, ikan segar, kakao liquor, kancing kerang, kayu manis, kayu olahan, konjac chips, konjac powder, kulit ari mete, merica, mete kupas, minyak mete, minyak nilam, nikel, rumput laut, telur ikan terbang, tepung rumput laut, udang olahan, dan udang segar.
Pelepasan eksportasi ini menjadi suatu kebanggaan bagi Sulsel, ungkap Prof Zudan Arif Fakrulloh, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Sulsel. Dia mengharapkan bahwa di masa depan, pengiriman barang atau produk dari Sulsel ke negara lain bisa terus berkelanjutan. "Segala jenis porang, kopi, kakao, atau coklat telah diproses dengan tujuan diekspor ke berbagai negara."
Menurut Profesor Zudan, produk ini merupakan hasil dari pengolahan bahan alami. Usaha untuk industri kecil menengah adalah peningkatan produk-produk UMKM yang terus dilakukan. Pada saat Sulsel Go Export diluncurkan, juga diadakan pameran produk industri kecil dan menengah (IKM). Ada 64 orang pengusaha kecil dan menengah yang didukung oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Selatan dan Bank Sulawesi Barat dalam memproduksi makanan, minuman, dan kerajinan tangan.
Pasar murah barang-barang kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, tepung, telur, ayam potong dan sebagainya juga diselenggarakan untuk membantu masyarakat dalam memperoleh barang-barang tersebut yang sangat penting.