 |
| Polda Bengkulu menggelar press rilis terkait OTT Saber Pungli Oknum Sekcam |
Satreskrim Polres Bengkulu Utara Polda Bengkulu mengadakan konferensi pers mengenai operasi tangkap tangan (OTT) Saber Pungli yang berlangsung di Kecamatan Air Besi, Kabupaten Bengkulu Utara, pada Jumat (1/8/2024) yang lalu. "Seorang tersangka berinisial D, yang merupakan oknum Sekcam Air Besi, telah ditangkap dalam operasi tersebut.
Dari tangan tersangka, petugas menemukan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 4 juta, empat unit ponsel, dan satu unit kendaraan milik tersangka," ujar Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Lambe Patabang Birana, melalui Kabag Ops AKP Bintoro Thio Pratama, pada Senin (5/8/2024) saat konferensi pers.
Kasat Reskrim Polres Bengkulu Utara, Rizky Dwi Cahyo, mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa tersangka D menghadapi ancaman pasal terkait pemerasan atau penipuan, di mana ia berperan sebagai perantara antara oknum LSM berinisial A dan korban, Kades Talang Baru Ginting, Bambang Wahyudi. "Oknum LSM A ini menggunakan modus yang mengatasnamakan Polda Bengkulu untuk mencabut laporan mengenai penjualan aset yang dituduhkan kepada korban, dengan meminta uang sejumlah Rp 30 juta."
Telah diberikan uang sebesar Rp 2 juta, namun kembali meminta Rp 5 juta. Mendapatkan informasi mengenai hal itu, kami melakukan operasi,†ungkapnya. Saya ingin menegaskan bahwa tidak ada laporan di Polda mengenai hal itu; kami yang menangani, kami tidak berhubungan dengan orang-orang tersebut, apalagi terlibat dalam tipu daya untuk meminta-minta seperti itu, jelasnya.
Tersangka D menyatakan bahwa ia tidak berniat untuk memeras korban dan merasa memiliki tanggung jawab sebagai Sekcam Air Besi jika kepala desa di area kerjanya merasa tidak nyaman. "Saya tidak sedang membuat cerita bohong, saya tidak berniat menipu atau memanfaatkan situasi, karena kepala desa tersebut masih merupakan bagian dari keluarga saya," tegasnya. Tentu, silakan berikan teks yang ingin Anda parafrase.
Kapolsek Air Besi, Deni Mashuri S.H, mengungkapkan pentingnya bagi kita untuk memahami informasi dengan baik agar dapat mengambil keputusan yang benar dan tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Masih belum dipahami alasan yang memicu dilakukannya operasi tangkap tangan itu. Namun, informasi yang beredar menyebutkan bahwa oknum Sekcam tersebut masih ditahan oleh pihak kepolisian.
Namun, informasi yang berhasil dikumpulkan oleh tim media OTT terkait dengan masalah yang terjadi di salah satu desa dalam wilayah kerjanya. Camat Air Besi, lokasi di mana oknum Sekcam itu bertugas, mengakui bahwa informasi tersebut benar. Namun, ia masih belum menemukan kejelasan mengenai informasi tersebut. Hal ini disebabkan karena ia baru saja mendapatkan informasi mengenai OTT dari Polsek di daerah tugasnya.