 |
| Influencer Kena Juga !, Cuma 3 Hari Komdigi Blokir 94.720 Konten Judi Online |
Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika (PAI) di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah menghapus sebanyak 94.720 konten yang berkaitan dengan judi online dalam waktu tiga hari, mulai dari Sabtu (9 November) hingga hari Senin (11 November 2024).
Dari total tersebut, akun-akun influencer juga turut terhapus. Salah satunya adalah akun Instagram @orangisenglucu yang memiliki 119.000 pengikut. Awalnya, akun ini hanya mempublikasikan konten yang menghibur dan dapat membuat orang tertawa. Namun, ternyata terdapat link perjudian daring dalam isi kontennya.
Sejak tanggal 20 Oktober hingga 11 November 2024, Komdigi telah mengelola sejumlah 262.034 konten terkait perjudian. Rinciannya meliputi 249.660 konten dari website atau situs plus Internet Protocol (IP), 11.015 konten meta, 5.562 konten file sharing, 2.136 konten di Google/YouTube, 1.035 konten di X (sebelumnya Twitter), 40 konten di Telegram, 37 konten di TikTok, dan 1 konten di App Store.
Syofian mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, mengingat bahwa cara-cara iklan judi online di media sosial semakin bervariasi dan semakin sulit untuk dikenali. Salah satu strategi yang umum dipakai adalah menyamarkan iklan perjudian dengan tampilan yang menarik atau tidak terlalu mencolok.
Selain itu, para pelaku juga sering menggunakan akun-akun palsu atau akun dengan jumlah pengikut yang banyak untuk menyebarkan tautan ke situs perjudian. Mereka sering kali menggunakan istilah atau simbol khusus untuk mengecoh sistem moderasi media sosial, agar iklan mereka dapat terlewati dari deteksi platform. Iklan-iklan tersebut ditujukan kepada pengguna muda yang aktif di platform media sosial, dengan menggunakan bahasa yang menarik dan menggugah, seperti tawaran bonus yang menggiurkan atau kemungkinan menang yang mudah.
Yang lebih mengkhawatirkan, ujar Syofian, adalah beberapa pihak yang juga mengambil keuntungan dari tren giveaway atau undian palsu untuk mendapatkan perhatian para pengguna. Mereka menawarkan "hadiah" yang dapat diperoleh setelah pengguna mendaftar dan mulai bermain di situs itu.
Oleh karena itu, disarankan agar pengguna tetap berhati-hati terhadap ajakan yang mencurigakan seperti ini dan menghindari konten yang tidak jelas asalnya dan tujuannya. Kemkomdigi telah menyediakan berbagai saluran bagi masyarakat untuk melaporkan konten yang negatif, termasuk praktik judi online.
Salah satunya adalah Aduankonten.id, yang juga menawarkan layanan melalui WhatsApp di nomor 0811-9224-545. Tersedia juga chatbot WhatsApp Stop Judi Online di nomor 0811-1001-5080.
Selain itu, situs Aduannomor.id dapat digunakan untuk melaporkan penyalahgunaan nomor ponsel terkait penipuan, sementara Cekrekening.id berfungsi untuk melaporkan rekening bank atau e-wallet yang diduga terlibat dalam aktivitas Judi online.